Rabu, 11 Maret 2009

....nasionalisme adalah darah................

....Seorang kawan,bertanya di suatu sore,saat kita sedang duduk ngopi2 berdua sambil memandang keramaian jalanan jakarta,dengan santainya dan sescara tiba tiba,tercelutuklah idenya tentang nasionalisme...hehhh,tema yg sangat dalam sekali,di tengah illustrasi mumet dan hiruk pikuknya jakarta disore ini..
...toh dengan tarikan sebatang rokok,terlontar jg ucapan,seperti judul diatas,...nasionalisme adalah darah!!!!!!!Tuk sejenak,sang kawan terperangah,namun mnrtku itu,adalah suatu awal dari bentuk antusiasme,(hehhh,awalan yg bagus dari awal kata2ku unttuk menjembatani kalimatku seterusnya..hehehehehhe,..provokative!!)
Dulu,pernah aku beserta teman2 bergerombol menuju stadion utama senayan,untuk menyaksikan pasukan merah putih melawan singapur..kira kira tahun 2004,dibulan desember,tglnya aku lupa!!!,jalanan disepanjang menuju stadion ini,tampak mulai disemuti para penggila2 bola yg datang untuk memberikan semangat pada pasukan merah putih tercinta,sepanjang jalan dan sepanjang mata memandang,aku melihat pancaran mata yg penuh dengan rasa persahabatan dan persaudaraan dari para penggila2 bola tersebut,yeah kita semua disini hadir baik kaya atau miskin untuk memberi semangat tim keseblasan merah putih kita,sungguh moment yg mengharu biru
Saat memasuki pintu pagar senayan,pandangan mulai disesaki jubelan massa,sepertinya ini bukan masa yg menyemut lagi melainkan datangnya gelombang massa,karena layaknya gelombang yg datang terus menerus tiada henti begitupun keadaan orang disini,yg datang tiada terputus2 dan mengeluarkan suara yg bertalu talu baik dari genderang yg dipukul hingga membahana,maupun dari terompet2 yg ditiup untuk meramaikan suasana

Indonesia..dung dung dung...Indonesia..dung..dung..dung

Moment ini makin bertambah dahsyatnya saat didalam stadion,sluruh penonton bersoraksorai bergemuruh saat terlihat bis pemain nasinal kita memasuki stadion,mengingatkan aku pada saat mnonton film waktu kecil dulu,dimana sluruh penonton,berteriak senang melihat sang jagoan datang tuk menyelesaikan masalah,...yg membedakan adalah di film,semuanya ada skenario..tapi disini tidak...kami tidak terencana untuk,bersorak!!!semuanya seperti berjalan tanpa disadari,seakan akan ada aliran darah yg sama bergerak naik disetiap orang di stadion ini...
Gilllaaaa!!!!!!panggung macam apa ini,..pertunjukkan belum mulai,dan panggung masih kosong,sudah mulai terjadi peristiwa spiritual disini...
Dan saat2 kita semua berdiri untuk menyanyikan lagu indonesia raya,jujur...sepertinya itulah lagu termerdu yg pernah saya dengar!!!!bayangkan lagu yg biasanya kalau kita nyanyikan dulu pada saat upacara biasanya sekedarnya saja..namun saat ini,rasanya berbeda!!!!!koor yg suaranya bersahut2an karena gema, seperti gulungan gelombang yg hendak dihempaskan keangkasa,tuk saat ini aku menikmati hadirat bumi pertiwi kita,khusuk namun bergelora!!!
Dan selama sepanjang permainan,tenagakupun sepertinya ikut terkuras,baik untuk memberi teriakan semangat,gemas akan suasana pertandingan,bahkan ikut dalam umpatan kekecewaan karena buruknya permainan kita.....
Seperti kata pepatah lama pernah terdengar,"untung tak bisa diraih malang tak bisa ditolak",begitupun yg terjadi dimalam ini,dukungan penuh dan mutlak dari 8o ribuan penonton disini,tak mampu mempuat para punggawa kita dilapangan menampakkan ketangguhannya di hadapapan lawannya,malah bertekuk lutut disaksikan para pendukungnya sendiri,sungguh sangat ironis sekali.....
Saat pluit panjang akhirnya dibunyikan,kakiku beserta kawan2ku sudah menjajakan kaki diluar,dan dalam temaramnya malam,mataku dapat melihat kekecewaan mendalam para penonton yg hilir mudik menuju pulang,dan kebalikan kejadian tadi sore,kini semuanya seakan terdiam membisu dalam langkah yg mungkin sekarang terasa berat,karena kepala tertunduk dan pikiran mulai berkecamuk...mungkin...yeah,mungkin...andai..yeah seandainya....
Sebotol air mineral kubeli,untuk melepas rasa dahaga setelah teriak2 tadi,mungkin karena efek dari kalah,sebotol kurang cukup jadi harus dua botol,puhhh!!!ada ada aja dah,....dan tukang minuman di emperan ini yg kirakira seumuran bapakku,melihatku tersenyum sambil berkata,:"dulu kita macan asia,stadion ini angker buat tim lawan..ga kaya sekarang..cuupuuu!!!!....Hehehehee,ktawa juga gua ngedengarnya,tau aja doi,istilah cupu
Lalu perjalanan anganku pun mulai mulai bertualang dalam derap kaki menuju luar stadion ini,seandainya timnas kita masih disegani seperti yg katanya jaman dahulu kala itu,mungkin saat ini timnas kita bisa mengikuti piala dunia di afrika selatan dan perjalanan kesana mnrt kami yang menjadi penonton disini,sangatlah mudah..
Mudah dalam arti,kita para gelombang massa ini akan bertekad dan berjibaku untuk melihat langsung pasukan merahputih kita bertarung atas nama bangsa di pentas sepakbola terakbar itu,jangan kau tanyakan bagaimana cara kami kesana,karena kelak kau kan melihat tekad kami bisa melayarkan kami jauh terus mengarungi samudra dengan sampan sampan yg jumlahnya ribuan akan bersabung nyawa dilautan demi memberi semangat bagi para pahlawan2 bangsa yg bertarung disana nanti,
kuyakin impian tadi jg merupakan impian para jutaan penduduk negeri tercinta ini,dan kupercaya akan datang kenyataannya kita bisa berpartisipasi di arena akbar itu..kuharap generasiku bisa merasakan moment tersebut walau mungkin di ujung hayatku hehehehe...
Saat kutengok tuk menoleh melihat kawanku,rupanya dia tak ada lagi disitu..Mungkin rupanya nasionalisme adalah darah,tidak seberdarah yg dia bayangkan,hehehehe..jadi mungkin dia ngeloyor pergi begitu saja,tapi..yg kutahu dia orangnya sopan,tak mungkin ia pergi begitu saja....oooooo,mungkin saat ini dia sholat magrib,seperti yg sering dilakukannya sbg seorang muslim,namun tak mau mengganggu ku bercerita,..oke kawan,kuyakin dalam doa'mu kaupun mendoakan kejayaan tim nasional kita
Atau,mungkin diantara calon president ada yg menyelipkan kampanye,bisa membawa timnas berlaga di even akbar tsb selama masa kepemimpinannya,saat ini jg aku tak ragu akan memilih dia sebagai pemimpin kita,dan jutaan orang lainnya juga pasti akan mendukungnya,karena pada ajang tersebut,kebanggaan identitas bangsa kita terpatri disana,bangga sebagai bangsa yg terpilih diantara ratusan bangsa dibumi ini

....nasionalisme adalah darah................

....Seorang kawan,bertanya di suatu sore,saat kita sedang duduk ngopi2 berdua sambil memandang keramaian jalanan jakarta,dengan santainya dan sescara tiba tiba,tercelutuklah idenya tentang nasionalisme...hehhh,tema yg sangat dalam sekali,di tengah illustrasi mumet dan hiruk pikuknya jakarta disore ini..
...toh dengan tarikan sebatang rokok,terlontar jg ucapan,seperti judul diatas,...nasionalisme adalah darah!!!!!!!Tuk sejenak,sang kawan terperangah,namun mnrtku itu,adalah suatu awal dari bentuk antusiasme,(hehhh,awalan yg bagus dari awal kata2ku unttuk menjembatani kalimatku seterusnya..hehehehehhe,..provokative!!)
Dulu,pernah aku beserta teman2 bergerombol menuju stadion utama senayan,untuk menyaksikan pasukan merah putih melawan singapur..kira kira tahun 2004,dibulan desember,tglnya aku lupa!!!,jalanan disepanjang menuju stadion ini,tampak mulai disemuti para penggila2 bola yg datang untuk memberikan semangat pada pasukan merah putih tercinta,sepanjang jalan dan sepanjang mata memandang,aku melihat pancaran mata yg penuh dengan rasa persahabatan dan persaudaraan dari para penggila2 bola tersebut,yeah kita semua disini hadir baik kaya atau miskin untuk memberi semangat tim keseblasan merah putih kita,sungguh moment yg mengharu biru
Saat memasuki pintu pagar senayan,pandangan mulai disesaki jubelan massa,sepertinya ini bukan masa yg menyemut lagi melainkan datangnya gelombang massa,karena layaknya gelombang yg datang terus menerus tiada henti begitupun keadaan orang disini,yg datang tiada terputus2 dan mengeluarkan suara yg bertalu talu baik dari genderang yg dipukul hingga membahana,maupun dari terompet2 yg ditiup untuk meramaikan suasana

Indonesia..dung dung dung...Indonesia..dung..dung..dung

Moment ini makin bertambah dahsyatnya saat didalam stadion,sluruh penonton bersoraksorai bergemuruh saat terlihat bis pemain nasinal kita memasuki stadion,mengingatkan aku pada saat mnonton film waktu kecil dulu,dimana sluruh penonton,berteriak senang melihat sang jagoan datang tuk menyelesaikan masalah,...yg membedakan adalah di film,semuanya ada skenario..tapi disini tidak...kami tidak terencana untuk,bersorak!!!semuanya seperti berjalan tanpa disadari,seakan akan ada aliran darah yg sama bergerak naik disetiap orang di stadion ini...
Gilllaaaa!!!!!!panggung macam apa ini,..pertunjukkan belum mulai,dan panggung masih kosong,sudah mulai terjadi peristiwa spiritual disini...
Dan saat2 kita semua berdiri untuk menyanyikan lagu indonesia raya,jujur...sepertinya itulah lagu termerdu yg pernah saya dengar!!!!bayangkan lagu yg biasanya kalau kita nyanyikan dulu pada saat upacara biasanya sekedarnya saja..namun saat ini,rasanya berbeda!!!!!koor yg suaranya bersahut2an karena gema, seperti gulungan gelombang yg hendak dihempaskan keangkasa,tuk saat ini aku menikmati hadirat bumi pertiwi kita,khusuk namun bergelora!!!
Dan selama sepanjang permainan,tenagakupun sepertinya ikut terkuras,baik untuk memberi teriakan semangat,gemas akan suasana pertandingan,bahkan ikut dalam umpatan kekecewaan karena buruknya permainan kita.....
Seperti kata pepatah lama pernah terdengar,"untung tak bisa diraih malang tak bisa ditolak",begitupun yg terjadi dimalam ini,dukungan penuh dan mutlak dari 8o ribuan penonton disini,tak mampu mempuat para punggawa kita dilapangan menampakkan ketangguhannya di hadapapan lawannya,malah bertekuk lutut disaksikan para pendukungnya sendiri,sungguh sangat ironis sekali.....
Saat pluit panjang akhirnya dibunyikan,kakiku beserta kawan2ku sudah menjajakan kaki diluar,dan dalam temaramnya malam,mataku dapat melihat kekecewaan mendalam para penonton yg hilir mudik menuju pulang,dan kebalikan kejadian tadi sore,kini semuanya seakan terdiam membisu dalam langkah yg mungkin sekarang terasa berat,karena kepala tertunduk dan pikiran mulai berkecamuk...mungkin...yeah,mungkin...andai..yeah seandainya....
Sebotol air mineral kubeli,untuk melepas rasa dahaga setelah teriak2 tadi,mungkin karena efek dari kalah,sebotol kurang cukup jadi harus dua botol,puhhh!!!ada ada aja dah,....dan tukang minuman di emperan ini yg kirakira seumuran bapakku,melihatku tersenyum sambil berkata,:"dulu kita macan asia,stadion ini angker buat tim lawan..ga kaya sekarang..cuupuuu!!!!....Hehehehee,ktawa juga gua ngedengarnya,tau aja doi,istilah cupu
Lalu perjalanan anganku pun mulai mulai bertualang dalam derap kaki menuju luar stadion ini,seandainya timnas kita masih disegani seperti yg katanya jaman dahulu kala itu,mungkin saat ini timnas kita bisa mengikuti piala dunia di afrika selatan dan perjalanan kesana mnrt kami yang menjadi penonton disini,sangatlah mudah..
Mudah dalam arti,kita para gelombang massa ini akan bertekad dan berjibaku untuk melihat langsung pasukan merahputih kita bertarung atas nama bangsa di pentas sepakbola terakbar itu,jangan kau tanyakan bagaimana cara kami kesana,karena kelak kau kan melihat tekad kami bisa melayarkan kami jauh terus mengarungi samudra dengan sampan sampan yg jumlahnya ribuan akan bersabung nyawa dilautan demi memberi semangat bagi para pahlawan2 bangsa yg bertarung disana nanti,
kuyakin impian tadi jg merupakan impian para jutaan penduduk negeri tercinta ini,dan kupercaya akan datang kenyataannya kita bisa berpartisipasi di arena akbar itu..kuharap generasiku bisa merasakan moment tersebut walau mungkin di ujung hayatku hehehehe...
Saat kutengok tuk menoleh melihat kawanku,rupanya dia tak ada lagi disitu..Mungkin rupanya nasionalisme adalah darah,tidak seberdarah yg dia bayangkan,hehehehe..jadi mungkin dia ngeloyor pergi begitu saja,tapi..yg kutahu dia orangnya sopan,tak mungkin ia pergi begitu saja....oooooo,mungkin saat ini dia sholat magrib,seperti yg sering dilakukannya sbg seorang muslim,namun tak mau mengganggu ku bercerita,..oke kawan,kuyakin dalam doa'mu kaupun mendoakan kejayaan tim nasional kita
Atau,mungkin diantara calon president ada yg menyelipkan kampanye,bisa membawa timnas berlaga di even akbar tsb selama masa kepemimpinannya,saat ini jg aku tak ragu akan memilih dia sebagai pemimpin kita,dan jutaan orang lainnya juga pasti akan mendukungnya,karena pada ajang tersebut,kebanggaan identitas bangsa kita terpatri disana,bangga sebagai bangsa yg terpilih diantara ratusan bangsa dibumi ini